Manglid (Manglietia glauca) merupakan salah satu jenis dari famili Magnoliaceae dan dikenal
dengan nama daerah Baros, Manglid ( Sunda ); Baros, cempaka bulus ( Jawa
); Cempaka, Kepelan (Bali); Jatuh ( Karo ); Madang limpaung, Sitibai
(Minangkabau).
Manglid berupa pohon, tinggi mencapai 25 – 40 m dengan bebas
cabang 25 m dan diameter mencapai 150 cm, tersebar di ketinggian 1000 –
1500 m dpl. Hidupnya berkelompok dan di tempat yang lembab. Tajuk
membulat, lebat, percabangannya berbentuk garpu yang dimulai jauh dari
atas tanah, Daun tunggal bentuk elips memanjang atau elips melebar,
kebanyakan bulat telur memanjang, ukuran 13-18 cm, panjang kadang sampai
25 cm. Ujung dan pangkal daun runcing, tangkai daun panjang. Tidak
berbulu, permukaan bawah daun berwarna abu-abu kebiruan, permukaan atas
hijau muda agak mengkilap, tersusun spiral.
Adapun keuntungan dari kayu Manglid tersebut karena ringan yaitu dengan
berat jenis sehingga mudah dikerjakan, dan karena kekuatan
dan keawetannya jenis kayu tersebut sering dijadikan bahan baku
pembuatan jembatan, perkakas rumah dll.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar